Sabtu, 29 November 2014



Harta yang cepat datang akan cepat pergi

Nafas, keluar masuk secara rutin. Begitu juga harta kita. Tetapi, dalam soal harta, berbeda setiap orang. Ada yang lancar mendapatkannya, ada yang seret. Tetapi ingat, harta yang mudah didapat, biasanya cepat keluaranya.

Seseorang yang dengan susah payah mendapatkan harta, dia sangat menghargai harta itu lebih dari yang semesyinya. Sehingga dia lebih hati-hati dalam membelajakannya. Sebaliknya, harta yang diperoleh tanpa kerja keras, maka harta tadi disikapi dengan enteng saja.

Karenanya, tanpa beban mengeluarkan harta tersebut. Terkadang, tanpa merasa bersalah menghabiskannya untuk hal-hal yang tidak mendesak. Dari sini sumber habisnya harta seseorang. Benar, harta yang cepat datang, akan cepat hilang (pergi).

Sebenarnya, kita mahfum bahwa hemat adalah pangkal kaya. Tetapi tidak semua orang bisa berbat seperti itu. Ini sangat tergantung sikap mentalnya, dan situasi yang melingkupinya. Seseorang yang sikap mentalnya ‘matang’ akan selalu hati-hati dalam membelanjakan hartanya dengan demikian harta yang didapat akan tahan lama.

Sementara situasi yang melingkupi juga punya peran besar terhdap munculnya sikap seseorang. Mereka yang berjuang mati-matian dengan cara memeras keringat dan membanting tulang dalam mencari harta, setelah harta didapat akan diperlakukan dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian, hartanya tidak cepat pergi.


0 komentar:

Posting Komentar

Unordered List

Sample Text

Diberdayakan oleh Blogger.

Lembaga Pelatihan "The Power Of Love"

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget